Tarbawi

Faedah-Faedah Takwa Dari Al Quran (4)

70. Al Quran merupakan kabar gembira bagi orang-orang yang bertakwa.

﴿ لِتُبَشِّرَ بِهِ الْمُتَّقِيْنَ ﴾

Artinya: “Agar dengannya (Al Quran) engkau memberi kabar gembira kepada orang-orang yang bertakwa”. QS. Maryam: 97.

71. Kesudahan yang terpuji bagi orang-orang yang bertakwa.

﴿وَالْعَاقِبَةُ لِلتَّقْوٰى﴾

Artinya: “Kesudahan (yang baik di dunia dan akhirat) adalah bagi orang yang bertakwa”. QS. Toha: 132.

72. Orang-orang yang bertakwa merekalah yang dapat mengambil pelajaran dan manfaat dari kitab-kitab samawi yang Allah turunkan.

﴿ وَلَقَدْ اٰتَيْنَا مُوْسٰى وَهٰرُوْنَ الْفُرْقَانَ وَضِيَاۤءً وَّذِكْرًا لِّلْمُتَّقِيْنَ ۙ ﴾

Artinya: “Sungguh, Kami telah menganugerahkan kepada Musa dan Harun Al-Furqan (Kitab Taurat), sinar (kehidupan), dan peringatan bagi orang-orang yang bertakwa”. QS. Al Anbiya: 48.

73. Takwa di antara sebab keselamatan pada hari kiamat.

﴿ يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوْا رَبَّكُمْۚ اِنَّ زَلْزَلَةَ السَّاعَةِ شَيْءٌ عَظِيْمٌ ﴾

Artinya: “Wahai manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu. Sesungguhnya guncangan hari Kiamat itu adalah sesuatu yang sangat besar”. QS.Al Hajj: 1.

74. Takwa di antara sebab untuk mengagungkan syiar-syiar Allah.

﴿ ذٰلِكَ وَمَنْ يُّعَظِّمْ شَعَاۤىِٕرَ اللّٰهِ فَاِنَّهَا مِنْ تَقْوَى الْقُلُوْبِ ﴾

Artinya: “Demikianlah (perintah Allah). Siapa yang mengagungkan syiar-syiar Allah501) sesungguhnya hal itu termasuk dalam ketakwaan hati”. QS. Al Hajj: 32.

75. Sifat takwalah yang akan mengantarkan seorang hamba untuk bertemu kepada Tuhannya.

﴿ وَلٰكِنْ يَّنَالُهُ التَّقْوٰى مِنْكُمْۗ ﴾

Artinya: “Tetapi yang sampai kepada-Nya adalah ketakwaanmu”. QS. Al Hajj: 37.

76. Takwa merupakan sebab seseorang mampu mengambil pelajaran dan peringatan dari Al Quran.

﴿ وَلَقَدْ اَنْزَلْنَآ اِلَيْكُمْ اٰيٰتٍ مُّبَيِّنٰتٍ وَّمَثَلًا مِّنَ الَّذِيْنَ خَلَوْا مِنْ قَبْلِكُمْ وَمَوْعِظَةً لِّلْمُتَّقِيْنَ ࣖ ﴾

Artinya: “Sungguh, Kami benar-benar telah menurunkan kepada kamu ayat-ayat yang memberi penjelasan, contoh-contoh dari orang-orang yang terdahulu sebelum kamu, dan pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa”. QS. An Nur: 34.

77. Takwa merupakan sebab meraih kemenangan yaitu berupa keberhasilan masuk surga dan keselamatan dari neraka.

﴿ وَمَنْ يُّطِعِ اللّٰهَ وَرَسُوْلَهٗ وَيَخْشَ اللّٰهَ وَيَتَّقْهِ فَاُولٰۤىِٕكَ هُمُ الْفَاۤىِٕزُوْنَ ﴾

Artinya: “Siapa yang taat kepada Allah dan Rasul-Nya serta takut kepada Allah dan bertakwa kepada-Nya, mereka itulah orang-orang yang mendapat kemenangan”. QS. An Nur: 52.

78. Orang-orang bertakwa dijanjikan Surga oleh Allah.

﴿ قُلْ اَذٰلِكَ خَيْرٌ اَمْ جَنَّةُ الْخُلْدِ الَّتِيْ وُعِدَ الْمُتَّقُوْنَۗ كَانَتْ لَهُمْ جَزَاۤءً وَّمَصِيْرًا ﴾

Artinya: “Katakanlah (Nabi Muhammad), “Apakah (azab) seperti itu yang baik atau surga yang kekal yang dijanjikan kepada orang-orang yang bertakwa sebagai balasan dan tempat kembali bagi mereka?”. QS. Al Furqan: 15.

79. Orang-orang bertakwa mendapatkan apa yang mereka inginkan tanpa batas.

﴿ لَهُمْ فِيْهَا مَا يَشَاۤءُوْنَ خٰلِدِيْنَۗ كَانَ عَلٰى رَبِّكَ وَعْدًا مَّسْـُٔوْلًا ﴾

Artinya: “Bagi mereka segala yang mereka kehendaki ada di dalamnya (surga). Mereka kekal (di dalamnya). Itulah janji Tuhanmu yang pantas dimohonkan (kepada-Nya)”. QS. Al Furqan: 16.

80. Surga akan didekatkan bagi orang-orang yang bertakwa.

﴿ وَاُزْلِفَتِ الْجَنَّةُ لِلْمُتَّقِيْنَ ۙ ﴾

Artinya: “Surga didekatkan kepada orang-orang yang bertakwa”. QS. Asy Syuara: 90.

81. Takwa di antara sebab selamatnya seseorang dari azab di dunia.

﴿ وَاَنْجَيْنَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَكَانُوْا يَتَّقُوْنَ ﴾

Artinya: “Kami menyelamatkan orang-orang yang beriman dan selalu bertakwa”. QS. An Naml: 53.

82. Kesudahan yang baik nan terpuji bagi orang-orang yang bertakwa.

﴿ وَالْعَاقِبَةُ لِلْمُتَّقِيْنَ ﴾

Artinya: “Kesudahan (yang baik, yakni surga) itu (disediakan) bagi orang-orang yang bertakwa”. QS. Al Qasas: 83.

83. Takwa merupakan salah satu sebab untuk memperbaiki amal dan pengampunan dosa.

﴿ يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اتَّقُوا اللّٰهَ وَقُوْلُوْا قَوْلًا سَدِيْدًاۙ يُّصْلِحْ لَكُمْ اَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوْبَكُمْۗ وَمَنْ يُّطِعِ اللّٰهَ وَرَسُوْلَهٗ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيْمًا ﴾

Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, bertakwalah kamu kepada Allah dan ucapkanlah perkataan yang benar. Niscaya Dia (Allah) akan memperbaiki amal-amalmu dan mengampuni dosa-dosamu. Siapa yang menaati Allah dan Rasul-Nya, sungguh, dia menang dengan kemenangan yang besar”. QS. Al Ahzab: 70-71.

84. Takwa merupakan sebab turunnya rahmat Allah.

﴿ وَاِذَا قِيْلَ لَهُمُ اتَّقُوْا مَا بَيْنَ اَيْدِيْكُمْ وَمَا خَلْفَكُمْ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُوْنَ ﴾

Artinya: “Ketika dikatakan kepada mereka, “Takutlah kamu akan (siksa) yang ada di hadapanmu (di dunia) dan azab yang ada di belakangmu (akhirat) agar kamu mendapat rahmat,” (maka mereka berpaling)”. QS. Yasin: 45.

85. Tingginya harkat martabat orang-orang bertakwa.

﴿ اَمْ نَجْعَلُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ كَالْمُفْسِدِيْنَ فِى الْاَرْضِۖ اَمْ نَجْعَلُ الْمُتَّقِيْنَ كَالْفُجَّارِ ﴾

Artinya: “Apakah (pantas) Kami menjadikan orang-orang yang beriman dan beramal saleh sama dengan orang-orang yang berbuat kerusakan di bumi? Pantaskah Kami menjadikan orang-orang yang bertakwa sama dengan para pendurhaka?”. QS. Sad: 28.

86. Disiapkannya tempat kembali yang baik bagi orang-orang bertkawa.

﴿ هٰذَا ذِكْرٌ ۗوَاِنَّ لِلْمُتَّقِيْنَ لَحُسْنَ مَاٰبٍۙ ﴾

Artinya: “Ini adalah kehormatan (bagimu dan kaummu). Sesungguhnya bagi orang-orang yang bertakwa benar-benar (disediakan) tempat kembali yang baik”. QS. Sad: 49.

87. Di antara buah dari sifat takwa adalah membenarkan apa yang datang dari Allah dan Rasul-Nya.

﴿ وَالَّذِيْ جَاۤءَ بِالصِّدْقِ وَصَدَّقَ بِهٖٓ اُولٰۤىِٕكَ هُمُ الْمُتَّقُوْنَ ﴾

Artinya: “Orang yang membawa kebenaran (Nabi Muhammad) dan yang membenarkannya, mereka itulah orang-orang yang bertakwa”. QS. Az Zumar: 33.

88. Orang yang memiliki sifat takwa bebas memilih apa yang mereka hendaki di surga kelak.

﴿ لَهُمْ مَّا يَشَاۤءُوْنَ عِنْدَ رَبِّهِمْ ۗ ﴾

Artinya: “Mereka memperoleh apa yang mereka kehendaki di sisi Tuhannya”. QS. Az Zumar: 34.

89. Takwa merupakan sebab dihapuskannya dosa-dosa dan meraih pahala yang mulia.

﴿ لِيُكَفِّرَ اللّٰهُ عَنْهُمْ اَسْوَاَ الَّذِيْ عَمِلُوْا وَيَجْزِيَهُمْ اَجْرَهُمْ بِاَحْسَنِ الَّذِيْ كَانُوْا يَعْمَلُوْنَ ﴾

Artinya: “(Demikian itu) agar Allah menghapus (dosa) perbuatan mereka yang paling buruk yang pernah mereka lakukan dan memberi pahala kepada mereka dengan yang lebih baik daripada apa yang dahulu mereka kerjakan”. QS. Az Zumar: 35.

90. Orang-orang yang memiliki sifat takwa berada di surga yang tertinggi disertai dengan kenikmatan yang sempurna.

﴿ لٰكِنِ الَّذِيْنَ اتَّقَوْا رَبَّهُمْ لَهُمْ غُرَفٌ مِّنْ فَوْقِهَا غُرَفٌ مَّبْنِيَّةٌ ۙتَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُ ﴾

Artinya: “Akan tetapi, orang-orang yang bertakwa kepada Tuhannya bagi mereka kamar-kamar (di surga), di atasnya terdapat kamar-kamar yang dibangun (bertingkat-tingkat), dan mengalir di bawahnya sungai-sungai”. QS. Az Zumar: 20

Darul Idam, Lc., M.A.

Kandidat Doktor Qassim University, KSA.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Check Also
Close
Back to top button